Apakah kamu salah satu pengguna aktif WhatsApp? Tidak heran jika kamu adalah pengguna aktif WhatsApp. Banyak diantara kita yang menggunakan aplikasi instant messaging tersebut untuk kebutuhan komunikasi antar teman atau grup karena aplikasi ini sangat mudah dan cepat dalam mengirim pesan ditambah memiliki banyak fitur-fitur yang cukup canggih.
WhatsApp merupakan salah satu aplikasi instant messaging paling populer saat ini. Setelah banyak melakukan perubahan dan pertambahan pada fitur-fiturnya, dan setelah diakuisisi oleh Facebook pada 2014 lalu, WhatsApp sukses menjadi aplikasi instant messaging yang berhasil meraih jumlah pengguna yang sangat besar. Tercatat bulan Februari 2016 lalu, WhatsApp mengumumkan bahwa mereka telah memiliki 1 milyar lebih pengguna aktif.
Bertambahnya pengguna aktif dan popularitas WhatsApp tersebut, belakangan ini dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang kemudian membuat sebuah aplikasi yang hampir sama dengan WhatsApp namun berisi banyak malware berbahaya yang bisa mencuri data pribadi kamu. Sebelum kamu terjebak oleh aplikasi WhatsApp bohongan ini, ada baiknya kamu mengenal aplikasi bohongan ini.
Seperti dilansir dari PhoneArena, smartphone merupakan target yang paling disukai oleh para scammer (pengumpul data pribadi secara ilegal) saat ini. Karena smartphone adalah salah satu perangkat yang paling populer dan sering digunakan oleh banyak orang tua ataupun muda, dan banyak diantara pengguna yang aktif terkoneksi dengan internet.
Akibat dari hal tersebut, seseorang yang tidak bertanggung jawab melihat peluang ini dan menyusupkan malware berbahaya di aplikasinya bernama WhatsApp Gold. Modus yang mereka gunakan sebenarnya sederhana, smartphone kamu akan memunculkan semacam notifikasi tawaran untuk meng-upgrade aplikasi WhatsApp yang kamu gunakan untuk menjadi "WhatsApp Gold". Tawaran ini dirasa cukup ampuh dan menggiurkan karena mengingat Gold menggambarkan sesuatu yang premium atau eksklusif.
Iming-iming yang ditawarkan WhatsApp Gold cukup untuk membuat pengguna WhatsApp tergiur, yakni berupa akun premium yang dapat mengakses ke fitur-fitur khusus seperti yang dimiliki oleh artis atau selebriti. Pada saat kamu tertarik, lalu kamu mengklik "Yes" dan akan dirujuk ke sebuah link download yang merupakan sarang malware berbahaya. Jika kamu mengklik link yang diberikan tersebut, malware akan secara cepat menjalar ke sistem perangkat kamu. Malware ini akan menyalin semua data pribadi kamu meliputi foto, video, bahkan kontak dan percakapan pesan teks dan email.
Mamang sangat menyarankan untuk berhati-hati dalam menginstall aplikasi apapun ke smartphone kesayangan kamu. Karena ada banyak sekali jebakan malware menyusup di jutaan aplikasi gratisan yang memberi iming-iming konten menarik. Terimakasih telah membaca artikel mamang, semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu. Jangan lupa luangkan waktu 10 detik untuk membagikan artikel ini ya droiders.
ConversionConversion EmoticonEmoticon